Industri Hulu Migas di Indonesia yang berbasis Model PSC (Production Sharing Contract) merupakan industri yang kompleks dengan proyek-proyek besar, membutuhkan modal yang besar, jangka waktu yang panjang, dan risiko tinggi. Pelatihan ini didasarkan pada kebutuhan untuk meningkatkan pemahaman peserta tentang bagaimana menyusun dan analisa harga perkiraan sendiri (HPS/OE) sebelum melaksanakan investasi melalui Proses Pengadaan Baran/Jasa. Berdasarkan kegunaannya HPS/OE berfungsi 1). alat untuk menilai kewajaran penawaran termasuk rinciannya; 2). Salah satu acuan dalam menetapkan calon pemenang lelang/tender (Buku PTK 007 Revisi-5_PETUNJUK PELAKSANAAN PENGADAAN BARANG/JASA BAB IV.2.4). Tujuan penyusunan Harga Perkiraan Sendiri (Owner Estimate), dalam pengadaan barang dan jasa adalah untuk menghasilkan estimasi harga yang akurat dan rasional untuk barang atau jasa yang akan dibeli/disewa oleh Perusahaan. HPS/OE memainkan peran penting dalam proses pengadaan karena berkontribusi pada keberhasilan dan efisiensi keseluruhan dari kegiatan pengadaan tersebut. Dalam hal ini membantu terciptanya 1) Transparansi dan Pertanggungjawaban; 2) Pengendalian Biaya; Pengambilan Keputusan yang efektif; 3) Memudahkan Negosiasi dengan Pemasok; 4). Perencanaan Anggaran; 5). Evaluasi Kelayakan Proyek; dan 6) Peningkatan Efisiensi. Tujuan pelatihan 4 hari ini peserta memperoleh :
●Prinsip dasar dan Tujuan Penyusunan HPS/OE
●Tahap-tahap / Metoda & Analisa yang Tepat Dalam Penyusunan HPS/OE
●Teknik Pengumpulan Data dan Informasi dalam Penyusanan HPS/OE
●Stategi dan Teknik yang Tepat dalam pengendalian Biaya (cost control) dan Pengurangan Biaya (cost reduction) dengan tidak Menurunkan Kualitas.
●Tim SCM-Procurement
●Tim Finance – Cost Control
●Siapa saja yang merasa perlu untuk mengetahui topik Harga Perkiraan Sendiri (HPS/OE) dan Cost
Control and Cost Reductions
● Lecturing & Studi Kasus
● Sharing Infirmasi dan pengalaman
● Diskusi dan Tanya Jawab
Beliau memiliki pengalaman lebih dari 25 tahun di Industri Hulu Migas. Selama karir beliau lebih banyak menangani Bidang SCM, Procurement, Tender dan Contract Management. Sejak 1983 beliau bergabung dengan PT Caltex Pacific Indonesia (CPI) sebagai Buyer/Purchasing, jabatan terakhir di Perusahaan tersebut sebagai Category Manager Capital Project-IDD (2009). Kemudian beliau bergabung di BP Migas (saat ini SKK Migas) sebagai kepala Divisi Pengelolaan Rantai Supply; Tahun 2017 menjadi staf ahli Deputi Procurement SKK Migas beliau juga menjadi anggota team Perumus Petunjuk Tata Kerja (PTK) 007, dan 2018 beliau pensiun dari SKK Migas dan selanjutnya beliau menjadi konsultan bidang Supply Chain Management dan pembicara dengan topic terkait SCM, Procurement, Tendering, Kontrak Management, Purchasing & Logistics dll. Beberapa organisasi yang pernah beliau ikuti diantaranya Pendiri APPI (Asosiasi Pengadaan industri Perminyakan Indonesia), Ketua APPI (Asosiasi Pengadaan industri Perminyakan Indonesia), Sekretaris Dewan Penasehat, Anggota Dewan Penasehat, Koordinator Tim Kerja “9 Initiatif Pengadaan”, Sekretaris KRIS (Cost Reduction Indonesian Style) – IPA, Tim Kerja Peraturan Pengadaan migas SK.077, Ketua International Procurement Mega Conference, Tim Kerja Peraturan Tata Pengelolaan Aset BPPKA-KPS, Tim Kerja Aliansi Strategis Pipa Alir dan OCTG PT.CPI-BPPKA-MIGAS-Wasbangpan, Tim Kerja Peraturan Pengadaan BPMIGAS-KPS PTK.007, Pengajar Tetap Sertifikasi PTK.007 BPMIGAS, Tim Sosialisasi PTK.007 BPMIGAS untuk KPS (tenaga kerja nasional dan asing), Tim Kerja Revisi PTK.007 BPMIGAS-KPS sejak Revisi I, II, III, dan IV, Koordinator Tim Kerja Kebijakan Baru Pengadaan BPMIGAS, Tim Kerja TKDN MIGAS.
Our sessions are conducted by certified professionals with real industry experience.
For more information, please contact our customer service or register to be contacted by our team.
Join our proven programs designed to help professionals grow, comply with regulations, and excel in their careers.
Explore Trainings